Pancasila sebagai ideologi bangsa kita sejak 63 tahun yang lalu semakin terasingkan, seakan pancasila sudah mati ( tidak ada gunanya lagi ). Semakin banyak orang yang meremehkan pentingnya pancasila dalam kehidupan kita. Banyak kasus-kasus yang menimpa Negara kita disebabkan karena kurang pedulinya rakyat kita terhadap ideologi bangsa kita yaitu pancasila. Padahal tanpa pancasila negara kita tidak akan dapat berdiri kokoh. Untuk itu perlu disosialisasikan tentang pentingnya pancasila sebagi ideologi bangsa dan untuk kedepannya diharapkan pancasila tidak lagi diremehkan dan pancasila sebagai sebuah ideologi diharapkan dapat mewujudkan cita-cita kemerdekaan bangsa dan semoga kedepannya bangsa Indonesia dapat menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumya.
Menurut saya memang benar rakyat Indenesia sudah mengasingkan ideologi panacasila. Ideologi pancasila sebagai dasar pedoman kita dalam kehidupan apabila tidak berdasarkan itu moral bangsa indonesia ini akan semakin buruk dan bisa menjadikan manusia yang tidak mempunyai moral. Maka dari itu perlu adanya kesadaran dari diri kita untuk selalu berpegang pada ideologi pancasila.
Jiwa Pancasila dalam diri individu telah tergerus. Inilah yang menyebabkan Indonesia (yang telah memiliki pedoman yang ideal dengan karakteristik bangsa) tidak dapat menjadi negara yang ideal. Nilai-nilai kepribadian bangsa dalam Pancasila tidak menjadi landasan/dasar dalam bertindak. Perilaku warga-nya tidak berpedoman pada nilai-nilai ideal yang sudah dibentuk oleh para pendiri bangsa (The Founding Fathers). Untuk memperbaiki negara yang sedang kritis ini diperlukan “reboisasi” nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya saja kita tanamkan pada diri sendiri kejujuran, tanamkan prinsip pada diri sendiri, apapun yang terjadi kejujuran harus selalu ditegakkan, kejujuran harus menjadi karakter pada diri kita. Jika kita berdusta mungkin orang lain tidak tahu, namun ingatlah bahwa Allah selalu mengawasi kita, Allah Maha Tahu. Jika setiap individu menanamkan nilai-nilai Pancasila, menjadikan nilai-nilai kepribadian bangsa sebagai prinsip dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, Indonesia dapat mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan bangsa, bahkan mungkin Indonesia bisa kembali menjadi macan asia bahkan menjadi macan dunia.
menanggapi artikel tersebut, Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia yang diciptakan dan disepakati oleh para pendiri bangsa, para pejuang bangsa yang tidak ingin negara ini terus menerus dijajah negara lain, yang sebenarnya nilai nilai ideologi pancasila itu sudah ada sejak zaman dahulu.
Pancasila memang masih ada, dibacakan saat upacara, tetapi itu hanya sepintas lalu saja dan tidak dimaknai isinya.Saya setuju dengan isi artikel tersebut yang menjelaskan bahwa setelah 63 tahun merdeka, pancasila semakin lama semakin ditinggalkan, termarginalkan dan tidak lagi menjadi wacana penting dalam kehidupan publik dan politik. Semua itu karena kurang tersosialisasikan ke dalam individual masyarakat. Seharusnya sebagai ideologi, yang tercantum dalam pembukaan undang undang dasar 1945 yang menjadi kesepakatan bersama, seharusnya menjadi pemersatu bangsa indonesia. tetapi yang terjadi sebaliknya, banyak kerusuhan mulai dari masyarakat sampai wakil rakyat.
Ideologi pancasila perlu disosialisasikan secara kultural atau budaya, karena itu jalan satu satunya masyarakat dapat memahami arti dari ideologi pancasila.
baru menanggapi untuk artikel diatas.. menurut saya pribadi pancasila mati suri? apa sih yang disebut mati suri? mati suri kan, meninggal hanya sesaaat, dan nantinya akan hidup kembali.. nah dalam hal ini dan saat ini bisa dikatakan bahwa pancasila masih mati di negara yang katanya menganut ideologi pancasila. pancasila yang seharusnya menjadi pedoman bangsa indonesia dan menjadi landasan bangsa untuk menata semua aktivitas kenegaraan menjadi semu. tidak ada realitanya sedikitpun dalam masyarakat dan pemerintahan sendiri. mana yang disebut dengan kemanusiaan yang adil dan beradap, sedangkan banyak hakim yang tak adil dan beradap. mana yang disebut dengan persatuan indonesia, sedangkan banyak sekali konflik konflik daerah, mana yang disebut dengan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, sedangkan masyaratnya sendiri sudah meninggalkkan musyawarah itu sendiri, mana yang disebut dengan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia, sedangkan para petinggi, koruptor, dan yang hanya punya uang yang bisa mendapatkan keadilan. kasihan para pahlawan negara yang susah payah menyusun dasar negara yaitu pancasila.. tapi tidak diterapkan dalam masyarakatnya sekarang ini.
untuk itu, kita mulai mengubah diri kita menjadi seseorang yang mempunyai jiwa pancasila, mengubah calon pemimpin bangsa menjadi mereka yang berjiwa pancasila.
menanggapi artikel tentang Pancasila mati suri (?). Pancasila adalah ideologi yang seharusnya bisa menjadi pedoman hidup bangsa Indonesia kini pada realitasnya seakan telah terasingkan oleh masyarakat indonesia sendiri. Rakyat seakan ‘lupa’ akan perjuangan para pendiri bangsa untuk memerdekakan Indonesia dan meneruskan cita-cita luhur yang tertanam pada Pancasila. Ideologi Pancasila seakan kini hanyalah sebuah ilmu yang dipelajari di sekolah-sekolah. Tanpa adanya penjiwaan nilai-nilai pancasila itu sendiri. Seakan kini rakyat tanpa mengenal ideologi Pancasila pun mereka telah bisa menjalani kehidupannya dengan nyaman. Namun tanpa mereka sadari tak menjiwai nilai luhur Pancasila itu berarti membuka gerbang kehancuran Indonesia. dapat dibayangkan bila salah satu nilai pancasila hilang misal sila ke 3 persatuan Indonesia. telah kita ketahui Indonesia terdiri dari bermacam ras, suku dan budaya. apabila tidak ada persatuan Indonesia maka kita bisa bayangkan apa yang akan terjadi. perselisihan, pertarungan, permusuhan akan terjadi dimana-mana.
Kini harusnya kita sadar memang Ideologi Pancasila itu benar-benar harus ditanamkan pada generasi penerus bangsa dan rakyat Indonesia sendiri, terutama untuk masa ini adalah para pejabat pemerintahan demi kesejahteraan bersama. Dimulai dari diri kita sendiri untuk Indonesia yang lebih baik ^^, toh didak ada ruginya menjiwai nilai Pancasila yang ada nantinya kita akan menjalani hidup yang lebih baik.
Ada hal yang menarik dari artikel tersebut. Dimulai dari keberadaan pancasila di Indonesia ini. Pancasila secara tidak langsung dan turun – temurun berada dalam dimensi kehidupan masyarakat. seperti agama, kemanusian,persatuan,kerakyatan, dan keadilan. Namun dimensi pancasila tersebut tidak bisa kita rasakan karena berada dalam sebuah dimensi abstrak yang berwujud cita-cita dan nilai-nilai luhur. Apabila kita sebagai warga negara mau untuk menyelami lebih dalam dari dimensi pancasila kita akan mendpatkan banyak manfaat darinya. Hanya saja cukup sulit untuk mendalami dimensi pancasila tersebut, alasannya adalah masih kurangnya pengetahuan kita tentang pancasila. Di era reformasi kita bisa merasakan adanya penurunan nilai dan moral bangsa akibat pancasila mulai dikatakan “mati suri”. selanjutnya saya akan mengomentari pendapat bapak Alif bahwa pancasila harus bertipikal pathfinder (kreatif). memang benar pancasila sebagai ideologi harus bisa dijadikan sebagai sarana untuk menemukan penemuan baru yang bisa diterima masyarakat internasional, memecahkan masalah nyata dalam kehidupan, dan mensejahterakan masyarakat, dengan begitu keberadaan negara kita akan menjadi lebih disegani. Hal ini bisa dicapai apabila kita mengaktifkan kembali pancasila sebagai pedoman kehidupan kita dalam berbangsa dan bernegara
Kebanyakan dari kita Orang Indonesia adalah lebih menghargai sesuatu yang sudah mendunia dan sudah dikenal Oleh Masyarakat luar. Tetapi sebaliknya Kita kurang menghargai apa yang sebenarnya sudah kita miliki. Contohnya saja : Saat ini kita lebih mendamba-dambakan atau mengidolakan Negara Matahari Terbit yang mampu bersaing dengan Perekonomian dunia, dll. Atau negara Paman Sam sebagai negara adi daya. Kita selalu menginginkan negra kita bisa seperti itu, dengan meniru-niru mereka. Padahal jika kita telusuri lebih dalam, mereka sebenarnya maju karana mereka tidak menghapus ato menekan apa yang mereka miliki tapi malah di kembangkan. Nah sekarang, bagaimana caranya agar insonesia yang memiliki berbagai macam KULTUR dengan ideologi PANCASILA, mampu mewujudkan keinginan umum Masyarakat Indonesia….?
Berbicara mengenai pancasila, memang bukanlah hal yang mudah untuk dibahas. Karena pancasila merupakan lima dasar kehidupan yang menggambarkan bangsa Indonesia. Dapat kita lihat, satu persatu dari kelima pancasila telah mengalami kemunduran dalam pelaksanaannya. para lapisan masyarakat telah melupakan nilai – nilai yang terkandung dalam pancasila. Sebagian kepemerintahan Indonesiapun tidak menilik kembali nilai – nilai pancasila dalam mendesign kebijakan. kelima sila yang terkandung dalam pancasila sangatlah berpihak pada rakyat. Namun, pada prakteknya Indonesia belum mampu untuk mengaplikasikan nilai – nilai pancasila yang telah ada sejak 63 tahun lalu. Padahal, menurut saya pancasila merupakan dasar yang sangat universal dan fleksibel dapat disesuaikan dengan keadaan zaman, dapat diikuti oleh segala usia dan dapat diikuti dalam setiap lapisan masyarakat yang memiliki perbedaan agama. Jika Indonesia terus mengaplikasikan pancasila dalam kehidupan sehari – hari, tidak akan ada demo dari setiap daerah, tidak akan ada tawuran mahasiswa dan tidak akan ada pengklaiman pulau dari negara lain. Seperti yang dikatakan artikel diatas, pengaplikasian pancasila dalam kehidupan bangsa Indonesia, akan membuat Indonesia tidak diremehkan dan akan disegani oleh negara lain.
Menurut saya, apa yang dikatakan oleh Pak Alif adalah benar. Indonesia sangat memerlukan ideologi Pancasila untuk mewujudkan negara dengan pemerintahan yang bagus dan bersifat menyejahterakan rakyat kecil. Bayangkan saja apabila kita sebagai masyarakat Indonesia hidup bermasyarakat dan bernegara tanpa menghiraukan atau tidak berbasis pada Pancasila, pastilah kehidupan yang aman, tentram dan nyaman tidak akan pernah dapat terwujud. Misalnya saja pada sila ke tiga, jika kita mengabaikannya, perpecahan akan terjadi. Pemerintah yang sering kali tidak memperdulikan rakyat kecil juga merupakan contoh tindakan menjalankan pemerintahan tanpa berlandaskan ideologi Pancasila. Oleh sebab itu, sebagai mahasiswa kita harus sedikit demi sedikit membangkitkan semangat Pancasila kembali. Misalnya mulai dengan cara yang sederhana, yakitu menghargai perbedaan satu sama lain. Dalam mewujudkan negara yang mengamalkan Pancasila dengan baik, tidak hanya pemerintah saja yang ikut berpartisipasi, namun seluruh warga negara Indonesia harus bekerja sama untuk mewujudkan negara yang berbasis pada ideologi Pancasila.
Membaca artikel yang berjudul Pancasila mati suri membuat saya merasa prihatin terhadap sikap masyarakat Indonesia yang meremehkan dan mengabaikan nilai-nilai pancasila. Padahal nilai-nilai pancasila dapat dipahami sebagai ideologi yang lengkap,fleksibel dan universal. Artinya mati surinya pancasila bukan disebabkan karena kurangnya kharisma dari pancasila itu sendiri,melainkan karena sikap kita yang kurang menghargai dan memaknai adanya nilai-nilai pancasila.
jika kita melihat sejarah yang dahulu, para pemimpin kita sudah berjuang keras merumuskan pancasila agar kita dapat menjadi satu bangsa yang berketuhanan,yang menjunjung rasa kemanusiaan yang adil dan beradab,memiliki rasa persatuan,kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawarahan dan perwakilan,serta keadilan bagi seluruh rakyat indonesia,sehingga kita dapat diakui oleh bangsa lain. Namun, kenyataannya
According to the text, we can observe that the ideology in Indonesia has been eroded by the individual’s interest. If we observe that, there are two ideologies that can gradually shift the authenticity of Pancasila ideology. The west ideology and the east ideology, they have their advantages and disadvantages of each. When we compared with the ideology of Pancasila, they are nothing. Pancasila has various values of excellence, that much better than both the west and the east ideology. Therefore, we as a replacement for generation to come, we should be better able to make the ideology of Indonesia as a whole ideology of Indonesia.
Masih kurangnya kesadaran dalam menjadikan pancasila sebagai suatu landasan ideologi sangat disayangakan karena semua tujuan nasional kercantum dalam Pancasila.saya sangat setuju Pancasila perlu disosialisasikan kembali secara kultural agar dipahami oleh dunia sebagai landasan filosofis bangsa Indonesia dalam mempertahankan eksistensi dan mengembangkan dirinya menjadi bangsa yang sejahtera, berkeadilan, serta demokratis
Menurut saya memang benar rakyat Indenesia sudah mengasingkan ideologi panacasila. Ideologi pancasila sebagai dasar pedoman kita dalam kehidupan apabila tidak berdasarkan itu moral bangsa indonesia ini akan semakin buruk dan bisa menjadikan manusia yang tidak mempunyai moral. Maka dari itu perlu adanya kesadaran dari diri kita untuk selalu berpegang pada ideologi pancasila.
Jiwa Pancasila dalam diri individu telah tergerus. Inilah yang menyebabkan Indonesia (yang telah memiliki pedoman yang ideal dengan karakteristik bangsa) tidak dapat menjadi negara yang ideal. Nilai-nilai kepribadian bangsa dalam Pancasila tidak menjadi landasan/dasar dalam bertindak. Perilaku warga-nya tidak berpedoman pada nilai-nilai ideal yang sudah dibentuk oleh para pendiri bangsa (The Founding Fathers). Untuk memperbaiki negara yang sedang kritis ini diperlukan “reboisasi” nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya saja kita tanamkan pada diri sendiri kejujuran, tanamkan prinsip pada diri sendiri, apapun yang terjadi kejujuran harus selalu ditegakkan, kejujuran harus menjadi karakter pada diri kita. Jika kita berdusta mungkin orang lain tidak tahu, namun ingatlah bahwa Allah selalu mengawasi kita, Allah Maha Tahu. Jika setiap individu menanamkan nilai-nilai Pancasila, menjadikan nilai-nilai kepribadian bangsa sebagai prinsip dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, Indonesia dapat mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan bangsa, bahkan mungkin Indonesia bisa kembali menjadi macan asia bahkan menjadi macan dunia.
menanggapi artikel tersebut, Pancasila merupakan ideologi negara Indonesia yang diciptakan dan disepakati oleh para pendiri bangsa, para pejuang bangsa yang tidak ingin negara ini terus menerus dijajah negara lain, yang sebenarnya nilai nilai ideologi pancasila itu sudah ada sejak zaman dahulu.
Pancasila memang masih ada, dibacakan saat upacara, tetapi itu hanya sepintas lalu saja dan tidak dimaknai isinya.Saya setuju dengan isi artikel tersebut yang menjelaskan bahwa setelah 63 tahun merdeka, pancasila semakin lama semakin ditinggalkan, termarginalkan dan tidak lagi menjadi wacana penting dalam kehidupan publik dan politik. Semua itu karena kurang tersosialisasikan ke dalam individual masyarakat. Seharusnya sebagai ideologi, yang tercantum dalam pembukaan undang undang dasar 1945 yang menjadi kesepakatan bersama, seharusnya menjadi pemersatu bangsa indonesia. tetapi yang terjadi sebaliknya, banyak kerusuhan mulai dari masyarakat sampai wakil rakyat.
Ideologi pancasila perlu disosialisasikan secara kultural atau budaya, karena itu jalan satu satunya masyarakat dapat memahami arti dari ideologi pancasila.
baru menanggapi untuk artikel diatas.. menurut saya pribadi pancasila mati suri? apa sih yang disebut mati suri? mati suri kan, meninggal hanya sesaaat, dan nantinya akan hidup kembali.. nah dalam hal ini dan saat ini bisa dikatakan bahwa pancasila masih mati di negara yang katanya menganut ideologi pancasila. pancasila yang seharusnya menjadi pedoman bangsa indonesia dan menjadi landasan bangsa untuk menata semua aktivitas kenegaraan menjadi semu. tidak ada realitanya sedikitpun dalam masyarakat dan pemerintahan sendiri. mana yang disebut dengan kemanusiaan yang adil dan beradap, sedangkan banyak hakim yang tak adil dan beradap. mana yang disebut dengan persatuan indonesia, sedangkan banyak sekali konflik konflik daerah, mana yang disebut dengan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, sedangkan masyaratnya sendiri sudah meninggalkkan musyawarah itu sendiri, mana yang disebut dengan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia, sedangkan para petinggi, koruptor, dan yang hanya punya uang yang bisa mendapatkan keadilan. kasihan para pahlawan negara yang susah payah menyusun dasar negara yaitu pancasila.. tapi tidak diterapkan dalam masyarakatnya sekarang ini.
untuk itu, kita mulai mengubah diri kita menjadi seseorang yang mempunyai jiwa pancasila, mengubah calon pemimpin bangsa menjadi mereka yang berjiwa pancasila.
menanggapi artikel tentang Pancasila mati suri (?). Pancasila adalah ideologi yang seharusnya bisa menjadi pedoman hidup bangsa Indonesia kini pada realitasnya seakan telah terasingkan oleh masyarakat indonesia sendiri. Rakyat seakan ‘lupa’ akan perjuangan para pendiri bangsa untuk memerdekakan Indonesia dan meneruskan cita-cita luhur yang tertanam pada Pancasila. Ideologi Pancasila seakan kini hanyalah sebuah ilmu yang dipelajari di sekolah-sekolah. Tanpa adanya penjiwaan nilai-nilai pancasila itu sendiri. Seakan kini rakyat tanpa mengenal ideologi Pancasila pun mereka telah bisa menjalani kehidupannya dengan nyaman. Namun tanpa mereka sadari tak menjiwai nilai luhur Pancasila itu berarti membuka gerbang kehancuran Indonesia. dapat dibayangkan bila salah satu nilai pancasila hilang misal sila ke 3 persatuan Indonesia. telah kita ketahui Indonesia terdiri dari bermacam ras, suku dan budaya. apabila tidak ada persatuan Indonesia maka kita bisa bayangkan apa yang akan terjadi. perselisihan, pertarungan, permusuhan akan terjadi dimana-mana.
Kini harusnya kita sadar memang Ideologi Pancasila itu benar-benar harus ditanamkan pada generasi penerus bangsa dan rakyat Indonesia sendiri, terutama untuk masa ini adalah para pejabat pemerintahan demi kesejahteraan bersama. Dimulai dari diri kita sendiri untuk Indonesia yang lebih baik ^^, toh didak ada ruginya menjiwai nilai Pancasila yang ada nantinya kita akan menjalani hidup yang lebih baik.
Ada hal yang menarik dari artikel tersebut. Dimulai dari keberadaan pancasila di Indonesia ini. Pancasila secara tidak langsung dan turun – temurun berada dalam dimensi kehidupan masyarakat. seperti agama, kemanusian,persatuan,kerakyatan, dan keadilan. Namun dimensi pancasila tersebut tidak bisa kita rasakan karena berada dalam sebuah dimensi abstrak yang berwujud cita-cita dan nilai-nilai luhur. Apabila kita sebagai warga negara mau untuk menyelami lebih dalam dari dimensi pancasila kita akan mendpatkan banyak manfaat darinya. Hanya saja cukup sulit untuk mendalami dimensi pancasila tersebut, alasannya adalah masih kurangnya pengetahuan kita tentang pancasila. Di era reformasi kita bisa merasakan adanya penurunan nilai dan moral bangsa akibat pancasila mulai dikatakan “mati suri”. selanjutnya saya akan mengomentari pendapat bapak Alif bahwa pancasila harus bertipikal pathfinder (kreatif). memang benar pancasila sebagai ideologi harus bisa dijadikan sebagai sarana untuk menemukan penemuan baru yang bisa diterima masyarakat internasional, memecahkan masalah nyata dalam kehidupan, dan mensejahterakan masyarakat, dengan begitu keberadaan negara kita akan menjadi lebih disegani. Hal ini bisa dicapai apabila kita mengaktifkan kembali pancasila sebagai pedoman kehidupan kita dalam berbangsa dan bernegara
Kebanyakan dari kita Orang Indonesia adalah lebih menghargai sesuatu yang sudah mendunia dan sudah dikenal Oleh Masyarakat luar. Tetapi sebaliknya Kita kurang menghargai apa yang sebenarnya sudah kita miliki. Contohnya saja : Saat ini kita lebih mendamba-dambakan atau mengidolakan Negara Matahari Terbit yang mampu bersaing dengan Perekonomian dunia, dll. Atau negara Paman Sam sebagai negara adi daya. Kita selalu menginginkan negra kita bisa seperti itu, dengan meniru-niru mereka. Padahal jika kita telusuri lebih dalam, mereka sebenarnya maju karana mereka tidak menghapus ato menekan apa yang mereka miliki tapi malah di kembangkan. Nah sekarang, bagaimana caranya agar insonesia yang memiliki berbagai macam KULTUR dengan ideologi PANCASILA, mampu mewujudkan keinginan umum Masyarakat Indonesia….?
Berbicara mengenai pancasila, memang bukanlah hal yang mudah untuk dibahas. Karena pancasila merupakan lima dasar kehidupan yang menggambarkan bangsa Indonesia. Dapat kita lihat, satu persatu dari kelima pancasila telah mengalami kemunduran dalam pelaksanaannya. para lapisan masyarakat telah melupakan nilai – nilai yang terkandung dalam pancasila. Sebagian kepemerintahan Indonesiapun tidak menilik kembali nilai – nilai pancasila dalam mendesign kebijakan. kelima sila yang terkandung dalam pancasila sangatlah berpihak pada rakyat. Namun, pada prakteknya Indonesia belum mampu untuk mengaplikasikan nilai – nilai pancasila yang telah ada sejak 63 tahun lalu. Padahal, menurut saya pancasila merupakan dasar yang sangat universal dan fleksibel dapat disesuaikan dengan keadaan zaman, dapat diikuti oleh segala usia dan dapat diikuti dalam setiap lapisan masyarakat yang memiliki perbedaan agama. Jika Indonesia terus mengaplikasikan pancasila dalam kehidupan sehari – hari, tidak akan ada demo dari setiap daerah, tidak akan ada tawuran mahasiswa dan tidak akan ada pengklaiman pulau dari negara lain. Seperti yang dikatakan artikel diatas, pengaplikasian pancasila dalam kehidupan bangsa Indonesia, akan membuat Indonesia tidak diremehkan dan akan disegani oleh negara lain.
Menurut saya, apa yang dikatakan oleh Pak Alif adalah benar. Indonesia sangat memerlukan ideologi Pancasila untuk mewujudkan negara dengan pemerintahan yang bagus dan bersifat menyejahterakan rakyat kecil. Bayangkan saja apabila kita sebagai masyarakat Indonesia hidup bermasyarakat dan bernegara tanpa menghiraukan atau tidak berbasis pada Pancasila, pastilah kehidupan yang aman, tentram dan nyaman tidak akan pernah dapat terwujud. Misalnya saja pada sila ke tiga, jika kita mengabaikannya, perpecahan akan terjadi. Pemerintah yang sering kali tidak memperdulikan rakyat kecil juga merupakan contoh tindakan menjalankan pemerintahan tanpa berlandaskan ideologi Pancasila. Oleh sebab itu, sebagai mahasiswa kita harus sedikit demi sedikit membangkitkan semangat Pancasila kembali. Misalnya mulai dengan cara yang sederhana, yakitu menghargai perbedaan satu sama lain. Dalam mewujudkan negara yang mengamalkan Pancasila dengan baik, tidak hanya pemerintah saja yang ikut berpartisipasi, namun seluruh warga negara Indonesia harus bekerja sama untuk mewujudkan negara yang berbasis pada ideologi Pancasila.
Membaca artikel yang berjudul Pancasila mati suri membuat saya merasa prihatin terhadap sikap masyarakat Indonesia yang meremehkan dan mengabaikan nilai-nilai pancasila. Padahal nilai-nilai pancasila dapat dipahami sebagai ideologi yang lengkap,fleksibel dan universal. Artinya mati surinya pancasila bukan disebabkan karena kurangnya kharisma dari pancasila itu sendiri,melainkan karena sikap kita yang kurang menghargai dan memaknai adanya nilai-nilai pancasila.
jika kita melihat sejarah yang dahulu, para pemimpin kita sudah berjuang keras merumuskan pancasila agar kita dapat menjadi satu bangsa yang berketuhanan,yang menjunjung rasa kemanusiaan yang adil dan beradab,memiliki rasa persatuan,kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawarahan dan perwakilan,serta keadilan bagi seluruh rakyat indonesia,sehingga kita dapat diakui oleh bangsa lain. Namun, kenyataannya
According to the text, we can observe that the ideology in Indonesia has been eroded by the individual’s interest. If we observe that, there are two ideologies that can gradually shift the authenticity of Pancasila ideology. The west ideology and the east ideology, they have their advantages and disadvantages of each. When we compared with the ideology of Pancasila, they are nothing. Pancasila has various values of excellence, that much better than both the west and the east ideology. Therefore, we as a replacement for generation to come, we should be better able to make the ideology of Indonesia as a whole ideology of Indonesia.
Masih kurangnya kesadaran dalam menjadikan pancasila sebagai suatu landasan ideologi sangat disayangakan karena semua tujuan nasional kercantum dalam Pancasila.saya sangat setuju Pancasila perlu disosialisasikan kembali secara kultural agar dipahami oleh dunia sebagai landasan filosofis bangsa Indonesia dalam mempertahankan eksistensi dan mengembangkan dirinya menjadi bangsa yang sejahtera, berkeadilan, serta demokratis
